Jumat, 12 Desember 2008

Contoh Pembuatan Iklan Corporate 2

Pemasaran Retail BBM Region II Peduli Dunia Pendidikan

Jakarta, Sunday, November 30 2008 (15:49)
BENGKULU - PT Pertamina (Persero) melalui Komite CSR Pemasaran Region II Sumbagsel membantu merenovasi SDN 52 dan SLTPN 15 Bengkulu sebagai wujud kepedulian terhadap dunia pendidikan. Kedua sekolah ini merupakan beberapa di antara infrastruktur Kota Bengkulu yang rusak akibat gempa September 2007 lalu. Kondisinya yang rusak berat sehingga kurang kondusif sebagai tempat belajar-mengajar, mendesak untuk diperbaiki. Karenanya, Pertamina mengulurkan bantuan untuk perbaikan kedua sekolah tersebut senilai Rp 935 juta. Pekerjaan renovasi ditargetkan rampung akhir tahun ini.

Menurut GM Pemasaran BBM Retail Region II Hasto Wibowo dalam acara penyerahan bantuan pada 11 November lalu, dengan bangunan yang direnovasi ini diharapkan kegiatan belajarmengajar dapat berjalan lebih aman dan lancar.

Hal senada juga disampaikan oleh Walikota Bengkulu Ahmad Kanedi. "Semoga bantuan renovasi yang diberikan Pertamina ini dapat memotivasi para siswa dan guru untuk meningkatkan prestasi," ujarnya.

Program renovasi sekolah ini merupakan salah satu dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Pemasaran Region II di Bengkulu. Termasuk di antaranya program pendidikan seperti beasiswa, bantuan peralatan sekolah, pemagangan anak putus sekolah dan penyuluhan anti narkoba, program kesehatan seperti peningkatan gizi murid SD dan pemberian susu sehat, perbaikan sarana umum dan sarana ibadah, serta bantuan untuk korban bencana gempa.

Berbagai kegiatan CSR tersebut merupakan bentuk kepedulian Pertamina sebagai perusahaan anak angsa kepada masyarakat Bengkulu.

Untuk rencana program CSR di Bengkulu tahun 2009, Wakil Gubernur Bengkulu Syamlan LC dan GM Pemasaran BBM Retail Region II Hasto Wibowo sepakat lebih meningkatkan koordinasi agar bantuan Pertamina dapat semakin disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Bengkulu.

Dalam acara tersebut, Wakil Gubernur Bengkulu, Walikota Bengkulu dan GM Pemasaran BBM Retail Region II berkesempatan melakukan peletakan batu sebagai simbolisasi peresmian renovasi kedua gedung sekolah tersebut.•Pms Reg. II

Contoh Pembuatan Iklan Corporate 1

Pertamina Bantu Operasi Katarak Gratis Bagi Duafa

Jakarta, Tuesday, December 09 2008 (10:40)
PALEMBANG - Menyambut Ulang Tahun ke-51, Pertamina Pemasaran Region II Sumbagsel adakan operasi katarak gratis bagi kaum duafa di Palembang. Operasi ini merupakan hasil kerjasama dengan Dompet Peduli Ummat Daarut Tauhiid (DPU DT) dengan RS Mata Khusus Masyarakat (RSMKM) Palembang.
Dari hasil seleksi para pendaftar, terpilih 66 orang pasien yang dinyatakan layak operasi dan memang benar-benar layak menerima bantuan. Total biaya yang dibutuhkan mencapai 115,5 juta rupiah. Dengan operasi ini diharapkan pasien dapat sembuh sepenuhnya dari penyakit katarak dan kembali menjalankan aktivitas dengan baik.

Operasi katarak gratis merupakan salah satu dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Pemasaran & Niaga Region II Sumbagsel. Ini adalah yang kedua kalinya diadakan oleh Pertamina, setelah operasi pertama pada tahun 2007 dengan total pasien 100 orang.

Di seluruh wilayah Sumbagsel selama tahun 2008, dana CSR yang disalurkan mencapai Rp 3,1 miliar, mencakup program-program kesehatan, pendidikan, sarana umum, sarana ibadah, pelestarian alam dan bantuan bencana alam.•Pms. Reg. II

Written by DIVISI KOMUNIKASI

Contoh Pembuatan Iklan Institusional 2


Tujuh Jurus Menaklukan Pasar

Mungkinkah pasar yang begitu rumit bisa ditaklukan? Mungkinkah seorang investor di pasar modal senantiasa bisa mengail untung dalam kondisi apapun, baik di saat kondisi sedang bergairah (bullish) maupun di saat pasar sedang lesu (bearish)? Selintas jawabannya sangat tidak mungkin. Tapi belakangan ini di beberapa surat kabar, ditemukan ada iklan yang menawarkan seminar tentang trik jitu untung besar di pasar uang dan pasar modal. Lengkap dengan panduannya. Dalam iklan-iklan itu selalu tertulis mimpi indah bagaimana seorang investor bisa menjadi kaya mendadak dengan memutar uangnya di pasar uang dan pasar modal. Jika tertarik dengan iklan semacam itu silahkan ikuti dan buktikan.

Namun sebelum mengikuti tawaran seperti itu ada baiknya mencari tahu apakah si instruktur adalah seorang yang kaya raya berkat keberhasilan trik yang ditawarkannya itu atau tidak? Jika ya, sangat dianjurkan mengikuti seminar semacam itu, tapi jika tidak sebaiknya mencari jurus lain yang lebih mumpuni dan teruji.

Nah, salah satu kiat investasi portofolio yang sudah teruji keandalannya disodorkan oleh William J. O'neil, seorang pelaku pasar di Amerika Serikat yang kemudian karena kesuksesannya investasinya lantas mendirikan surat kabar Investor Business Daily (IBD), sebuah harian investasi yang berpengaruh di sana. Melalui pengalamannya bertahun-tahun menjadi pelaku dan sekaligus melakukan riset pasar O'Neil melahirkan sebuah kiat investasi yang dikenal dengan istilah Investasi Momentum dengan tujuh jurus yang mampu menuntun investor melakukan lompatan investasi secara signifikan. Tujuh jurus investasi yang dikenalkan O'neil ini dikenal dengan julukan Can Slim. Ini sebenarnya merupakan sebuah akronim dari tujuh jurus tersebut (baca: Ini Dia Jurus Can Slim).

Cukup banyak kisah sukses yang fantastis dengan menerapkan jurus ini. Dalam bukunya 'How to Make Money in Stocks', edisi tiga, O'neil memaparkan beberapa kisah sukses investor yang menerapkan formula ini. Barbara James, seorang yang tidak pernah membeli saham karena takut risiko investasi di bursa, kini merasa mantap investasi di bursa dengan jurus Can Slim. Ketika pertama kali ia membeli saham EMC Corp, pada 1996 dan menjualnya pada september 2000, ia berhasil menikmati keuntungan 1300 persen. Sedangkan saham kedua yang dibelinya mampu memberikan gain 286 persen.

Dengan metode ini pula, seorang pialang papan atas Morgan Stanley di New York mampu menggenjot rekeningnya dari semula 250 ribu dolar AS menjadi 6 juta dolar AS. Juga seorang Jaksa yang sukses membeli saham Yahoo, Amerika Online dan Qualcomm berhasil melipatgandakan kekayaannya dari semula 300 ribu dolar AS menjadi 18 juta dolar AS. "Sejak menggunakan Can Slim dan IBD, sekarang saya mampu meraih 395 persen dari investasi awal saya," tulisnya dalam 'How to Make Money in Stocks'.

The American Association of Individual Investor telah membandingkan Can Slim dengan jurus investasi populer lainnya yang disodorkan oleh investor ternama Peter Lynch dan Warren Buffet, baik ketika pasar sedang bullish pada 1998 dan 1999 maupun saat pasar bearish tahun 2000. Hasil study independen itu diumumkan pada 2001 dan menyebutkan bahwa Can Slim adalah jurus terbaik dan konsisten kinerjanya. Can Slim memberikan gain 28,35 pada 1998, 36,6 persen pada tahun 1999 dan 30,2 persen pada tahun 2000.

Diterapkan BEJ
Sekjen Masyarakat Investor Sekuritas Indonesia (MISSI) Sanusi mengakui bahwa strategi Can Slim bisa diterapkan untuk pasar Jakarta alias Bursa Efek Jakarta (BEJ). Namun, penerapan bagi investor ritel tidak bisa serta merta. Lho, mengapa?

"Persoalannya hanya pada distribusi data. Distribusi data laporan keuangan kuartalan itu tidak bisa sampai secara merata di tangan investor," ujarnya. Informasi yang berkaitan dengan laporan keuangan biasanya sampai duluan pada analis dalam forum analis meeting. "Kita kan tahu analis itu bekerja pada siapa. Mereka bekerja untuk perusahaan sekuritas," ujarnya. Nah, penyebaran informasi dari analis tidak langsung disampaikan ke investor. Analis masih mengolah, kemudian diserahkan kepada perusahaan.

Dus, dalam penerapan jurus Can Slim di BEJ menemui beberapa kendala. Pertama soal asimetris informasi. Artinya informasi disebarkan secara tidak merata. Kedua, kalaupun informasi disampaikan melalui forum analis meeting, tidak semua perusahaan sekuritas memiliki analis untuk ikut dalam forum analis meeting. Ketiga, informasi yang sudah diolah dari analis biasanya disebarkan secara terbatas pada klien-klien atau investor besar. "Investor ritel mana dapat hasil riset yang rinci dan komprehensif," ujar Sanusi. Ke empat, laporan kuartalan bukan sesuatu yang diwajibkan. "Ada emiten yang menyampaikan, tapi banyak juga yang tidak. Kan repot," tambahnya. Karena itu agar tujuh jurus Can Slim yang dikembangkan O'neil itu bisa diterapkan di BEJ maka distribusi informasi dari emiten harus merata. tim BEJ

Ini Dia Jurus 'Can Slim'

Di negara asalnya, Can Slim kini dikenal sebagai sebuah merk dagang sebuah model investasi. Paduan dari tim riset yang cukup profesional dan dukungan dari surat kabar sekaliber Investor Business Daily, Can Slim menjadi salah satu favorit bagi model investasi di pasar modal. Lantas, apa saja sih jurus Can Slim itu? Secara ringkas, Can Slim sebenarnya merupakan sebuah akronim dari 7 (tujuh) jurus yang dimainkan William J O'Neil. Ketujuh jurus itu yakni:

Current quarterly earning per share: The Higher the better
Pilihlah saham perusahaan yang mampu membukukan pertumbuhan earning per share (EPS) yang dramatis pada periode triwulan. Semakin besar pertumbuhannya EPS triwulan semakin baik. Kalu bisa lonjakan pertumbuhan itu di atas 70 persen.

Annual eraning increases: Look for significant growth
Pilihlah saham yang berhasil mencatat pertumbuhan pendapatan yang signifikan dan stabil dalam kurn beberapa tahun. Syukur-syukur pertumbuhannya bisa antara 25 persen hingga 50 persen.

New products, new management, new higs: Buying at the right time
Cermati saham perusahaan-perusahaan yang mengeluarkan produk baru, manajemen baru dan mencetak rekor harga saham baru.

Supply and demand: share outstanding plus big volume demand
Jangan anggap enteng saham yang berkapitalisasi kecil atau sedang. Sebab jika permintaan volume perdagangan terhadap saham sejenis ini cukup besar, maka saat itulah saham seperti ini harus diperhatikan.

Leader or laggard: which is your stock?
Apakah saham Anda masuk saham unggulan atau pecundang. Saham unggulan biasanya saham perusahaan yang menjadi market leader, posisinya ranking dua atau tiga di industri.

Institusional sponshorship: Follow the leader
Dukungan dari investor institusional, ikuti jejak sang juara. Saham ungulan biasanya menjadi incaran investor institusional papan atas. Perhatikan siapa saja investor institusional yang memegang saham perusahaan tersebut. Ingat, jangan asal mengikuti investor lembaga, tapi ikutilah jejak sang juara.

Market direction: How to determine it
Mengetahui pergerakan arah pasar. Dalam investasi portofolio, arah pasar ini akan sangat menentukan dalam membuat keputusan investasi. Apakah pasar akan bullish ataukah bearish? Anda tentu sudah ancang-ancang untuk menentukan sikap.

Menurut William J O'Neil, dalam bukunya How to Make Money in Stocks, tujuh jurus ampuh di atas tidak hanya bisa diterapkan di Wallstreet, tetapi juga bisa dimainkan di arena pasar lainnya. Silahkan mencoba. tim BEJ

Contoh Pembuatan Iklan Institusional 1

PKS


Peran partai politik Islam dikancah nasional menjelang pemilu 2009 kembali dipertanyakan. Sejak Indonesia merdeka dan menganut sistem demokrasi, banyak muncul partai yang bernafaskan Islam. Namun, sejak berdirinya partai Islam tersebut, tak satupun partai Islam mampu memenangkan pemilu.

Hal itu bisa dilihat dalam dasawarsa ini. Partai Islam seperti, PKS, PKB, PBB, dan PPP adalah beberapa partai politik yang bernaung dalam kibaran Islam. Namun, partai tersebut juga bernasib sama dengan partai-partai Islam di era 50-an.

Partai Islam di atas hanya mampu menempati posisi tengah dibandingkan partai nasionalis. Lalu, apakah benar prediksi sebagian kalangan mengatakan bahwa partai Islam di Indonesia tidak akan mampu eksis mengalahkan partai nasionalis? Padahal, 90% penduduk Indonesia beragama Islam.

Selain itu, munculnya partai-partai Islam saat ini telah menimbulkan perdebatan dan kontroversi. Dalam pandangan berbagai kalangan, munculnya partai Islam dinilai sebagai perwujudan hadirnya kembali politik Islam, atau yang secara salah kaprah diistilahkan sebagai "repolitisasi Islam". Benarkah demikian?

Berikut petikan wawancara okezone dengan Ketua Umum PBNU Hasyim Muzadi akhir pekan lalu:

Bagaimana anda menanggapi pergeseran parpol yang dulunya mengusung gerakan Islam untuk mendulang suara dalam pemilu, tapi kini parpol tersebut berpindah haluan dan menjadi partai plural?

Saya berpengalaman waktu muda ikut partai A, dari pengalaman itu saya mengambil kesimpulan bahwa politik itu diperlukan untuk agama, tetapi agama sama sekali tidak sama dan sebangun dengan politik.

Maka, tidak mungkin ada partai politik mewakili agama secara utuh, dia hanya menggunakan metode untuk kepentingan agama, itupun kalau tidak lupa. Nah, proses dari agama sebagai nilai ke politik menuju kekuasaan mengusung Islam, tetapi kalau sudah berkuasa tidak mengusung lagi.

Oleh karena itu, sebaiknya partai itu tidak usah mengklaim agama, jadi partai, ya partai nasional saja. Bahwa agama menjadi aspirasi untuk kebangsaan itu oke, dan memang begitu. Tetapi jangan lalu partai ini menganggap dialah yang punya klaim terhadap Islam, nanti yang lain kan nggak keduman (kbagian) Islam.

Lalu ada partai Islam, partai kafir kan gitu, kan jadi begitu. Padahal untuk masalah Islam inikan, seberapa banyak kita bisa ber-Islam, itu kan yang benar. Waman tsakulat mawaazhinuhu fahuwa fi ?~isyati raadliyah. Kita itu ber-Islam 51 persen. Nah, tetapi kalau saya mengklaim kalau yang bukan saya tidak Islam, itu kan salah. Nah, jadi partai Islam sebaiknya pengertiannya adalah sebuah partai yang berskala nasional. Dia dipersilakan mengusung nilai-nilai keluhuran Islam, tapi jangan Islam diklaim sebagai milik partainya.

Berarti, apakah ini menandakan parpol yang berbasis Islam tidak laku, apalagi dalam Pemilu 2004 partai Islam tidak ada yang menang?

Iya, karena mereka akan mengalami kesulitan dengan mengusung Islam. Klaim akhirnya nggak bisa sama dan terbangun dan itu ketahuan orang, kalau nggak sama dan terbangun. Sebab, yang sama dan sebangun dengan Islam itu hanya Rasulullah, Muhammad.

Nah, yang kedua, partai ini juga menganggap sayap, saya (partai) tidak bisa luas ketika klaim agama ini saya ketengahkan, maka ia (partai) lalu mulai menoreh ke pluratitas itu. Tapi pluralitas itu tidak harus pluralitas struktural, bisa pluralitas visioner.

Kalau pluralitas struktural adalah, kalau dalam agama banyak agama yang masuk, tapi kalau pluralitas visioner bisa saja satu agama tapi gerakannya lintas agama.

Bagaimana peta gerakan Islam di percaturan politik 2009. Apakah tidak lakuknya parpol berbasis Islam karena penggembosan NU dan Muhammadiyah yang tidak mau terseret politik praktis?

Berat, bukan hanya menjelang Pemilu 2009, dua ribu berapa pun juga akan berat. Karena itu, akan kesulitan mengidentifikasi tingkah laku dan keluhuran dan kesucian Islam yang sesungguhnya. Tahu-tahu ada yang korupsi, tahu-tahu ada yang nakal, dan itu sama sekali bukan agamis.

Tingkat-tingkat klaim seperti itu, orang lama-lama tidak percaya. Sebaiknya, kepentingan-kepentingan kebangsaan itu didahulukan, dan silakan diniati sebagai bagian dari ibadah.

Seperti apa posisi NU pada Pemilu 2009 mendatang?

Kalau NU secara institusional tidak akan bergeser ke organisasi politik, tidak akan dan tidak bakal, karena NU sudah berniat mengusung agama. Agama tidak sama dengan partai politik maka posisi NU tetap sebagai jam'iyah.

Pengurus PBNU tidak berpolitik. Namun di tingkat bawah, pengurus NU juga menjadi motor PKB?

Hanya saja NU sebagai organisasi itu tidak bisa menghilangkan hak perorangan warga negara Indonesia untuk berpolitik. Misalnya saya orang NU, saya ingin jadi menteri, apa karena saya orang NU tidak boleh, tentu tidak bisa NU memasung. Tapi saya orang NU harus ada aturan mainnya, kalau masuk partai politik lepaskan dong yang ini, ganti sama teman yang lain.

Lha, ini kadang-kadang orang melihatnya tidak jeli. Lho ini kok NU tidak partai politik ketuanya jadi gubernur, ketuanya jadi menteri yang jadi ya dia, tapi posisi struktur tetap pada jam'iyah.

Tapi siapa jadi lagi dia harus keluar dari struktur ini, tapi dia harus keluar dari NU. Kan tidak membatasi partai. Katanya PKB banyak orang NU itu ya, Surya Dharma orang NU tapi ikut PPP, Bursah orang NU ikut PBR dia, siapa bilang pak Ka'ban bukan orang NU.

Ini kan akhirnya kelihatan jadi yang jam'iyah adalah institusional dan gerak vosioner. Tapi gerak hak politik perseorang dipersilahkan. Sebagai politisi dia tidak boleh sekaligus memimpin NU.

Tahun 2004 anda menjadi cawapres. Apakah pada 2009 mendatang bersedia bila dijadikan capres atau cawapres oleh salah satu parpol?

Belum ada pikiran, karena saya tidak punya uang. Okezone


PKS Partai Keadilan Sejahtera Menuju Pemilu 2009

Parpol Islam Tak Laku Sampai Kapanpun

Contoh Pembuatan Iklan PR 2

Dapur Pulsa

Sebagai salah satu bentuk implementasi dukungan Kami terhadap kebijakan Telkomsel untuk tidak menjual pulsa ke nomor luar Regional Jabar kami pun merasa perlu untuk beriklan. Tujuannya adalah sebagai himbauan kepada para mitra yang sudah menjadi member kami agar mentaati aturan Telkomsel. Selain itu juga sebagai info kepada calon mitra kami yang akan bergabung, bahwa kami hanya akan melayani pengisian nomor-nomor Regional Jabar, supaya tidak ada kekecewaan di kemudian hari.

iklan-dapurpulsa-3.jpg

Mulai saat ini pun terpaksa(pengguna simpati Jakarta), Ibu dan Bapak saya (pengguna AS Jakarta) yang berdomisili di Jakarta tidak bisa lagi saya layani pengisian pulsanya. Meskipun mereka tahu bahwa saya seorang pedagang pulsa. Entah alasan apa yang akan saya ungkapkan. Masa’ saya harus suruh beli di konter lain di Jakarta… nampaknya dalam waktu dekat saya akan dicap menantu tidak tahu diri….

Contoh Pembuatan Iklan PR 1


KEJUTAN LIBURAN, pesan sekarang …. !!!

Mandala Baru menawarkan tarif super hemat selama musim liburan (peak season) di bulan Desember 2008 dan Januari 2009


Yang pertama dan tidak pernah ditawarkan sebelumnya …..

Pelancong dapat menikmati liburan Natal dan Tahun Baru dengan tarif super hemat di seluruh penerbangan Mandala di Indonesia.


Jakarta, 21 Oktober 2008: Mandala Baru terus melakukan terobosan bisnisnya dengan menjadi salah satu maskapai yang paling inovatif di Indonesia baik dari aspek komersial dan operasional. Mandala saat ini mengoperasikan pesawat termuda di Indonesia dan menawarkan keselamatan penerbangan, dapat diandalkan, layanan yang ramah dengan harga yang terjangkau. Mandala telah berkomitmen untuk menjadi maskapai di Indonesia dengan menawarkan lebih banyak pilihan kepada penumpangnya dengan memberikan layanan easy book dan easy pay.

“Kami sangat memperhatikan konsumen. Hal tersebut merupakan salah satu alasan mengapa kami selalu menawarkan paket yang menarik kepada konsumen kami. Pada umumnya, selama musim liburan konsumen sangat susah sekali mendapatkan tawaran harga yang hemat dan kompetitif. Biasanya mereka harus membayar harga tiket lebih mahal untuk mengajak keluarga mereka berpergian selama musim liburan, ujar Warwick.

Dalam menghadapi liburan, Mandala menawarkan harga yang fantastis, mulai dari Rp.

103.636, untuk periode perjalanan dari 5 Desember 2008 sampai dengan 26 Januari

2009. Periode booking period hanya berlaku 3 hari mulai dari 21 Oktober sampai dengan 23 Oktober 2008 dengan memesannya melalui:

· Website Mandala di www.mandalaair.com

· Kantor Penjualan tiket Mandala atau counter Mandala di bandara di seluruh

Indonesia

· Pusat layanan Mandala di 0804-1234567 atau 62-21-56997000

· 4000 agen perjalanan (travel agent) Mandala di seluruh Indonesia

:: Objective PR & Interest Stakeholders ::


PENETAPAN OBJECTIVE DAN MENGELOLA STAKEHOLDER
DALAM
PUBLIC RELATIONS
Resume
I. PENETAPAN OBJECTIVE
Objective PR dapat di definisikan sebagai suatu pernyataan tertulis dan jelas tentang hal-hal yang mesti di capai pada bagian PR selama kurun waktu tertentu, dengan menggunakan kurun waktu tertentu , dan konsisten dengan objective perusahaan secara
menyeluruh(Overall Company Objectives ).
Public relations (PR) memerlukan struktur yang fleksibel,organic, responsive, dan kreatif. Namun, struktur yang organic dan kreatif dapat berakibat buruk bila seseorang tidak mempunyai pegangan dan arah yang jelas. Banyak Praktisi PR yang terlalu asik dengan diri sendiri sehingga kehilangan disiplin dan morolitas kerja.
Untuk memantapkan kerja seseorang praktisi PR dalam iklim yang organic,dibutuhkan adanya objective,Objective adalah titik spesifik yang hendak dituju,dulu praktisi PR di Indonaesia sering menghadapi masalah karena titik yang hendak dicapai perusahaan secara menyeluruh tidak begitu jelas.
Dengan berkembangnya konsep-konsep manajemen, belakangan ini perusahaan modern telah mampu menetapkan secara spesifik kemana perusahaanya akan dibawa, titik ini disebut corporate goals,dua macam corporate goals, yakni:
· Official Goals(mission)Yaitu maksud perusahaan didirikanMission disebut official goals karena isinya terlampau umum dan sangat idealis.
· Operative GoalsMerupakan penjabaran yang lebih realistis atas operasi perusahaan. Biasanya bersifat jangka pendek
Hubungan antara Mission & ObjectiveDalam merumuskan objective,seorang praktisi PR berpegang pada operative goals terutama yang menyangkut overall performance.
Syarat sebuah objective
Untuk memperolah pegangan yang memadai, objective PR hendaknya memenuhi syarat-syarat berikut :
1. Harus dinyatakan secara tertulis
2. Harus dinyatakan secara jelas dan singkat
3. Harus spesifik pada batasan tertentu
4. Harus mencakup batasan waktu yang spesifik
5. Objectifve harus dapat dinyatakan dalam ukuran yang terukur
6. Objective PR harus konsisten dengan objective perusahaan secara menyeluruh
7. Objective harus dapat dijangkau, tetapi tetap memberi tempat yang menantang untuk merangsang usaha.
Dasar penentuan Objective : Riset
Bagaimanapun juga, untuk dapat menentukan objective pada bagiannya, orang –orang PR perlu bersandar pada data riset.sesuai dengan aturan atau syarat yang ditetapkan , objektvef harus dapat dinyatakan secara spesifik.Dalam perumusan objective, penting bagi orang-orang PR untuk
mem_PR_kan gagasannya kepada tokoh kunci di dalam perusahaan. Hal yang paling penting adalah memperoleh dukungan dari pimpinan puncak dan bila perlu pemegang saham.
Dibeberapa kegiatan PR sangat mulia dan berkaitan erat dengan masalah strategi, dikatakan bahwa PR mempunyai misi yang mulia karena PR dapat dipakai untuk utjuan komersil dan nonkomersil.melihat perananny ayang mulia dan unik tidak jarang PR memerlukan bobot etika yang tingkatannya sangat tinggi, yakni: rapat pemegang saham.

Objective PR dan PemasaranLima model yang menghubungkan PR dan Marketing,yaitu

1.Terpisah tapi fungsinya samaModel ini mendekati model tradisional dalam pemasaran dan PR,dimana masing-masing berdiri pada sudut yang berbeda karena ilmunya berbeda.

2.Sama fungsinya tetapi tumpang tindihBidang yang paling sering tumpang tindih adalah peluncuran produk yang melibatkan publisitas pers.

3.Pemasaran sebagai fungsi yang lebih dominanPandangan ini berdasarkan pemikiran bahwa Corporate Public Relation merupakan bagian dari Corporate Marketing.

4.Public Relasion sebagai fungsi yang lebih dominanYakini dan percaya bahwa PR-lah yang harus mengendalikan pemasaran.

5.Pemasaran dan PR mempunyai fungsi yang sama keduanya mengenal istilah segmentasi pasar, perilaku konsumen, persepsi, sikap, dan citra.

II. MENGELOLA STAKEHOLDER

Stakeholder MapStakeholder adalah setiap kelompok yang berada di dalam maupun di luar perusahaan yang mempunyai peran dalam keberhasilan perusahaan.

Stakeholders


Stakeholders adalah setiap kelompok yang berada di dalam maupun di luar perusahaan yang mempunyai peran dalam menentukan keberhasilan perusahaan.Tugas PR dalam hal ini adalah membina hubungan baik dengan pihak-pihak tersebut melalui suatu proses komunikasi.

Stakeholders bisa berarti pula setiap orang yang mempertaruhkan hidupnya pada perusahaan. Secara umum, stakeholders dapat dikelompokkan menjadi dua bagian, yakni stake holders internal dan stakeholders
eksternal. Sering timbul kesalahpahaman pada masyarakat awam bahwa ruang lingkup pekerjaan PR terbatas pada stakeholders eksternal.
Anggapan ini tidak benar, karena PR bertugas membina hubungan yang serasi dan saling percaya, baik dengan pihak-pihak di luar perusahaan, maupun didalam perusahaan.Interest dan kepentingan masing-masing stakeholders.

Stakeholders internal

unsur-unsur pemegang stakeholders internal adalah pemegang saham, Manajer dan top executives, karyawan,dan keluarga karyawan.Dalam manajemen modern, keberhasilan
perusahaan untuk memperoleh kepuasan stakeholders dapat dijadikan indicator keberhasilan perusahaan.
Dikebanyakan perusahaan, kedudukan PR dewasa ini dirangkap oleh seorang corporate secretary. hal ini tidak lain karena kedekatan posisi seorang corporate secretary dengan pimpinan puncak.


Stakeholders eksternal

Stakeholders eksternal adalah unsur-unsur yang berada di luar kendali perusahaan (uncontrollable)Beberapa unsur pada stakeholders eksternal yang dianggap penting adalah Konsumen,bank,pemerintah, pesaing dan komunitas.Usur-unsur dalam lingkungan eksternal cenderung lebih
kompleks dan lebih sukar dikendalikan perusahaan. Semakin kompleks unsure tersebut semakin besar kemungkinan perusahaan menciptakan departemen baru. maka lahir beberapa istilah-istilah Government PR, Community Relations,IndustrialRelations, Financial relations, Press relations dan sebagainya.mereka adalah orang-orang yang specialis dibidang PR yang membatasi diri pada stakeholders tertentu.

Selasa, 04 November 2008

Tugas Menetapkan Objective Dan Mengelola Stakeholders

Public relatons (PR) memerlukan strukur yang fleksibel,organik,responsif,dan kreatif. selain memerlukan pendidikan dan intelektualitas, juga dibutuhkan orang yg berbakat dalam berkumunikasi. untuk mementapkan kerja seorang praktisi PR dalam iklim yang organik,dibutuhkan adanya objectif. Objectif adalahtitik spesifik yang hendak di tuju.

Ada dua macam corporate goals, yakni :

1. Official Goals

2. Operative Goals

SYARAT SEBUAH OBJECTIVE

ObjectivePR dapat di definisikan sebagai suatu pernyataan tertulis dan jelas tentang hal-hal yang mesti dicapaipada bagian PR selama kut\run waktu tertentu (misalnya setahun), dengan menggunakan ukuran tertentu yang masuk akal, dan konsisten dengan objective perusahaaan secara menyeluruh (overall company objective)

secara garis besar, untuk memperoleh pegangan yang memadai, objective public relation hendaknya memenuhi syarat-syarat sebagai berikut

1. Harus dinyatakan secara tertulis.

2. Harus dinyatakan secara jelas dan singkat.

3. Harus spesifik pada batasan tertentu.

4. Harus mencakup batasan waktu yang spesifik.

5. Objective harus dapat dinyatakan dalam ukuran yang terukur.

6. Objective PR harus konsisten dengan objective perusahaan secara menyeluruh.

7. Objective harus dapat di jangkau, tetapi tetap memberi tempat yang menantang untuk merangsang usaha.

OBJECTIVE PR DAN PEMASARAN

Lima model yang menghubungkan PR dengan merketing

1. Terpisah tetapi fungsinya sama.

2. Sama fungsinya tetapi tumpang tindih.

3. Pemasaran sebagai fungsi yang lebih dominan.

4. PR sebagai fungsi yang lebih dominan.

5. Pemasaran dan PR mempunyai fungsi yang sama.

MENGELOLA STAKEHOLDERS

Suatu perusahaan yang tumbuh dan berkembang di dalam suatu masyarakat akan selalu menghadapi tekanan, baik yang berasal dari luar perusahaan iu sendiri maupun di dalam. Tugas PR dalam hal ini adalah membina hubungan yang baik dengan pihak-pihak tersebut melalui suatu proses komunikasi.Pihak-pihak tersebut biasa di sebut stakeholders. Stakeholders adalah setiap kelompok yang berada di dalam maupun diluar perusahaaan yang mempunyai peran dalam menentukan keberhasilan perusahaan.

STAKEHOLDER INTERNAL

unsur-unsur yang ada di dalam stakeholder adalah sebagai berikut :

1. Pemegang Saham

Pemegang Saham atau pemilik perusahaan di kebanyakannegara yang baru mulai melakukan industrinya ternyata mempunyai kekusaan yang sangat besar.Hal ini disebabkan oleh karena masihmudanyausia perusahaaan dan seluruh karyawan mengindetikkan pemilik sebagai pemimpin spiritual perusahaan.

2. Manajer dan Top Executives

Manajer dan Top executive merupakan bagian dari khalayak sasaran PR kerena :

1. Manajer merupakan sumber berita majalah bisnis dan ekonomi.

2. Manajer adalah sasaran pembajakan bagi perusahaan lain.

STAKEHOLDERS EKSTERNAL

Stakeholders eksternal dalah unsur-unsur yang berada diluar kendali perusahaan (uncontrollable).

Para pemimpin perusahaaan umumnya di bekali dengan teknik untuk mendesain organisasinya sesuai dengan keadaan lingkungan eksternalnya. unsur dalam lingkungan itu dapat di lihat dalam dua hal :

1. KOmpleksitas Lingkungan

2. Stabilitas Lingkungan.

berikut ini beberapa unsur stakeholders eksternal yang dianggap penting.

1. konsumen

2. Bank

3. Pemerintah

4. pesaing

5.komunitas

Sabtu, 01 November 2008

Tugas Manajemen Humas

HUMAS PEMERINTAHAN HARUS CIPTAKAN CITRA POSITIF INDONESIA

Presiden Republik Indonesia (RI) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan, Humas lembaga pemerintahan harus bisa menjaga citra positif Indonesia baik di dalam maupun di luar negeri. SBY meminta kepada Badan Koordinasi Humas (Bakohumas) sebagai wadah perkumpulan para humas lembaga pemerintahan untuk ikut berperan menciptakan citra positif Indonesia.

”Bakohumas harus bisa menjaga citra positif Indonesia, sebagai upaya menangkal persepsi salah tentang negara kita khususnya di mata internasional,” ucap Presiden SBY dalam sambutannya pada pertemuan tahunan Bakohumas tingkat nasional yang dihadiri 650 peserta di Hotel Sahid, Kuta, Bali, Kamis (30/8).

Bakohumas merupakan perkumpulan humas lembaga pemerintahan baik Departemen, Lembaga Pemerintahan Non Departemen (LPND), Badan Usaha Miliki Negara (BUMN), Pemerintah Daerah (Pemda), Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Kepolisian Daerah (Polda).

Presiden SBY kepada para anggota Bakohumas memberikan lima strategi untuk dapat menjalankan fungsi humas dengan baik. Pertama, humas harus menyampaikan berita yang benar. Kedua, dilakukan secara terencana dan berkesinambungan. Ketiga, memakai bahasa yang tepat agar dipahami masyarakat. Keempat, menggunakan teknologi serta kelima melakukan evaluasi terhadap informasi tersebut apakah telah dipahami dengan baik oleh masyarakat.

Pascakrisis, menurut SBY Indonesia masih sering dirugikan oleh negara lain akibat informasi dan persepsi yang keliru menyangkut masalah sosial dan gangguan keamanan yang muncul. Akibat tudingan itu, menimbulkan pencitraan negatif. Untuk itu, menjadi tugas semua pihak termasuk Bakohumas untuk memberi informasi sebaik mungkin agar bisa meminimalkan persepsi keliru tersebut.

Selain Presiden SBY, pertemuan tahunan Bakohumas tingkat nasional juga dihadiri Menteri Komunikasi dan Informasi Muhammad Nuh, Menteri Sekretaris Negara Hatta Radjasa, Menteri Sekretaris Kabinet Sudi Silalahi, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Taufik Effendi.

Hadir pula, Gubernur Bali I Dewa Made Beratha, Rektor Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar I Wayan Rai, Sekretaris Jenderal Depkominfo Ashwin Sasongko Direktur Jenderal Sarana Komunikasi dan Diseminasi Informasi Depkominfo Widiadnyana Merati, dan Deputi Mensesneg Sumber Daya Manusia Bambang Prijatno.

Menurut Menkominfo Muhammad Nuh, praktisi humas pemerintahan mempunyai tiga tugas utama yaitu, membantu kelancaran arus informasi antar lembaga pemerintahan, dan antara pemerintah dengan masyarakat. Mengadakan koordinasi dan kerjasama antar humas pemerintahan baik Departemen, LPND, BUMN dan Pemda, serta tugas terakhir merencanakan dan melaksanakan kegiatan kehumasan secara optimal.

M. Nuh mengatakan humas pemerintah sebetulnya memiliki potensi sangat besar. Di tingkat kabupaten/kota terdapat lebih dari 400 organisasi kehumasan, di tingkat provinsi ada 33 organisasi kehumasan, dan ditingkat pusat yang tergabung dalam Bakohumas ada 183 instansi.

Sehingga jika diakumulasikan, terdapat 618 pusat pengelolaan informasi dan penyebaran informasi serta layanannya. Menurut Menkominfo, ini merupakan kekuatan yang cukup besar dalam rangka menyebarluaskan informasi kebijakan Pemerintah baik pusat maupun daerah.

Sementara itu Menpan Taufik Effendi mengungkapkan, ada tujuh strategi humas pemerintah seperti tercantum Peraturan Menpan No. 12 tahun 2007 tentang Pedoman Umum Humas di Lingkungan Instansi Pemerintah yaitu, pembangun hubungan internal dan eksternal, penyelenggara pertemuan antar instansi, institusi yang tidak diskriminatif, penyelenggara koordinasi antar intansi, penyedia informasi pemerintah, pengatur pertemuan instansi pemerintah dengan media massa dan pendorong upaya pemberdayaan masyarakat.

Menurut Taufik Effendi, fungsi humas pemerintah yaitu sebagai juru bicara lembaga, fasilitator, memberi pelayanan informasi kepada publik, menindaklanjuti pengaduan publik, menyediakan informasi tentang kebijakan, program, produk dan jasa lembaga, menciptakan iklim hubungan internal dan eksternal yang kondusif dan dinamis, serta menjadi penghubung lembaga dengan pemangku kepentingan.

Anugerah Media Humas 2007

Usai pertemuan tahunan Bakohumas tingkat nasional, pada malam harinya di tempat yang sama diselenggarakan Anugerah Media Humas (AMH) 2007 oleh Bakohumas. AMH merupakan ajang kompetisi karya-karya humas pada lembaga baik Departemen, LPND, BUMN, Polda dan PTN.

Departemen Pekerjaan Umum (PU) berhasil mendapatkan penghargaan beberapa kategori AMH 2007 diantaranya mendapat juara I pada media Profil Lembaga/Perusahaan kategori peserta Departemen, LPND, dan Pemda. Juara II dan III untuk kategori ini diraih Pemda Kalimantan Timur dan Mahkamah Konstitusi.

Untuk kategori yang sama Departemen PU juga berhasil merebut juara II pada bidang lomba poster dan bidang lomba Merchandise. Selain itu, departemen PU juga mendapat penghargaan untuk bidang lomba Leaflet, Kalender dan Laporan Tahunan. Sehingga secara keseluruhan, Departemen PU berhasil memenangkan enam bidang lomba pada AMH 2007.

Penghargaan AMH diserahkan kepada para pemenang oleh Menkominfo M. Nuh, Sekretaris Jenderal Depkominfo Ashwin Sasongko Direktur Jenderal Sarana Komunikasi dan Diseminasi Informasi Depkominfo Widiadnyana Merati dan Rektor ISI Denpasar I Wayan Rai secara bergantian.

Ketua Bakohumas Subagio dalam sambutannya mengatakan, penyelenggaraan AMH merupakan bentuk apresiasi terhadap para Humas di lembaga Pemerintahan. Keberhasilan penyelenggaraan AMH 2007 dapat dilihat dari banyaknya jumlah peserta yang mendaftarkan instansinya dalam ajang ini.

”Keberhasilan penyelenggaraan Anugerah Media Humas 2007 menunjukkan tingkat kesadaran petugas Humas pemerintah akan pentingnya media kehumasan,” ucap Subagio.

Kategori AMH 2007 dibagi menjadi tiga yaitu, pertama kategori peserta Departemen/LPND/Pemda yang diikuti 95 peserta dengan 258 kategori media. Kedua kategori, BUMN diikuti oleh 21 peserta instansi dengan 90 kategori media. Dan ketiga, kategori peserta PTN yang diikuti 17 PTN dengan 70 kategori media.

Subagio menjelaskan ada tiga aspek yang menjadi penilaian dalam AMH yaitu perspektif kehumasan, substansi, serta desain dan penyajian. Untuk ajang tahun ini, AMH memperebutkan juara umum di masing-masing kategori peserta.

Subagio mengatakan, humas Pemerintahan memiliki peran strategis dalam mengkomunikasikan lembaga kepada publiknya. Peran Humas dalam lembaga ialah sebagai mediator antara lembaga dengan karyawan dan antara lembaga dengan publik eksternalnya sehingga tercipta hubungan yang harmonis.

Untuk menciptakan hubungan yang harmonis, menurut Ketua Bakohumas, Humas harus menciptakan media komunikasi yang tepat. Media komunikasi juga berfungsi sebagai pembentuk reputasi/citra lembaga, penciptaan rasa memiliki dari pekerja terhadap lembaganya serta sebagai pembina budaya perusahaan. (ew/rnd)

Tugas Manajemen Humas contoh peranan PR dalam perusahaan

Humas Perusahaan

Public Relations

HUMAS ADALAH SEGALANYA BAGI PERUSAHAAN

Humas adalah fungsi manajemen yang mengevaluasi opini, sikap, dan perilaku publik, mengidentifikasi kebijakan-kebijakan dan prosedur-prosedur suatu individu atau sebuah organisasi dengan kepentingan publik, dan nmerencanakan serta melaksanakan program aksi untuk memeroleh pengertian dan dukungan public.

Dalam suatu perusahaan, humas (Hubugan Masyarakat) adalah profesi yang memegang kendali agar perusahaan tersebut dapat berjalan dengan baik. Humas dianggap menjadikan perusahaan menjadi lebih baik karena dalam kinerjanya, ia harus bisa membangun citra perusahaan tersebut agar penilaian orang terhadap perusahaan tersebut positif.

Pekerjaaan humas perusahaan bukan saja mengumpulkan artikel, dan terkesan ‘omong doang’, namun dalam pekerjaannya kita harus melakukan hal-hal penting seperti survey tempat, dan melakukan evaluasi tentang apa yang kita lakukan. Jika memang terdapat suatu kesalahan pahaman masyarakat tentang perusahaan tempat dimana humas itu bekerja, maka ia harus bisa mengakali dengan cara apapun untuk mengembalikan citra perusahaan tersebut.

Pekerjaan humas sangat erat kaitannya dengan pers. Apalagi humas perusahaan. Humas perusahaan harus bisa mencari penyebab terjadi kesalah pahaman dengan media massa. Media massa yang hanya ‘asal mencari berita’ biasanya akan menuliskan apapun yang ia ketahui secara sepihak tentang hal yang terjadi pada suatu perusahaan. Memang itu melanggar kode etik jurnalistik, namun biasanya untuk mendapatkan uang, wartawan menulis berita yang seharusnya tidak di tulis. Peran humas disini sangat penting, karena dengan adanya humas kita bisa mengklarifikasi berita yang dianggap salah.

Humas perusahaan harus bisa secerdik mungkin dalam menyusun strategi untuk meningkatkan citra dan reputasi perusahaan, apalagi di zaman yang semakin banyak persaingan ini. Dunia humas saat ini sudah memasuki era yang disebut era kompetisi, di mana pembentukan, pemeliharan dan peningkatan citra (termasuk reputasi) menjadi sangat krusial (penting).

Dengan banyaknya perusahaan, maka persaingan makin ketat. Peran humas, bukan hanya menyebarkan informasi kepada khalayak agar mendapatkan opini dan penangkapan kesan mereka terhadap perusahaan. Humas juga harus bisa membangun kepercayaan khalayak tentang perusahaan. Maka dari itu pekerjaan humas tidak terlepas dari two way communication (Komunikasi dua arah).

Pekerjaan humas tentu saja tidak terlepas dari prinsip komunikasi, yaitu menciptakan suatu komunikasi yang efektif. Keefektifan suatu komunikasi baru akan tercapai bila timbulnya saling pengertian antara komunikasi dan komunikator, atau bisa dikatakan timbulnya persepsi yang sama tentang memaknai suatu hal.

Humas perusahaan adalah tulang punggung perusahaan, jika perusahaan itu ingin mendapatkan reputasi yang baik di mata masyarakat, maka perusahaan itu harus mempunyai humas yang bisa meningkatkan citra perusahaan tersebut, karena perusahaan akan mempunyai citra yang baik, jika humasnya pun baik.

Kamis, 30 Oktober 2008

Tugas Manajemen Humas contoh pembuatan Opini Public

KPU Masih Terima Pendapat Masyarakat


Hanya Nama yang Dipersoalkan
Rabu, 15 Oktober 2008 | 01:55 WIB
Palembang, Kompas - Komisi Pemilihan Umum Sumatera Selatan masih menerima pendapat dari masyarakat terkait pengumuman daftar calon sementara DPRD Sumatera Selatan sampai tanggal 27 Oktober. Pengumuman daftar calon tetap akan dilakukan pada tanggal 31 Oktober.
Anggota Komisi Pemilihan Umum Sumatera Selatan, Alfiyan Toni, Selasa (14/10), mengatakan, hari Selasa merupakan batas akhir penyampaian masukan dari masyarakat mengenai nama-nama yang tercantum dalam daftar calon sementara. Namun, Komisi Pemilihan Umum Sumatera Selatan atau KPU Sumsel tetap menerima pendapat dari masyarakat setelah tanggal 14 Oktober.
Menurut Alfiyan, sampai tanggal 14 Oktober terdapat sejumlah pendapat dari masyarakat terkait daftar calon sementara (DCS) yang disampaikan secara lisan. KPU Sumsel belum menghitung jumlah masukan yang masuk ke KPU Sumsel.
Alfiyan mengatakan, terdapat dua pendapat dari masyarakat yang mendapat perhatian khusus dari KPU Sumsel. Pertama, mengenai adanya caleg yang berstatus tersangka korupsi. Kedua, caleg yang mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Sumsel sekaligus DPR.
”Kami akan melakukan evaluasi DCS sebagai tindak lanjut laporan tersebut. Kami juga akan melakukan pengecekan ke parpol sampai ke dewan pimpinan pusat mengenai caleg yang mencalonkan diri di DPRD dan DPR RI. Seorang caleg tidak boleh mencalonkan diri di dua daerah,” kata Alfiyan.
Hanya nama
Sebelumnya, pendapat dari masyarakat yang diterima KPU Sumsel hanya mengenai kesalahan penulisan nama dalam DCS. Nama caleg yang seharusnya Edward Jaya tertulis Edwar Jaya, Muhamad Efrido tertulis Muhammad Efrido, dan Lili Martiani Madari tertulis Lili Martiani Madri. KPU Sumsel berjanji akan memperbaiki kesalahan penulisan nama itu dalam DCT.
Anggota KPU Sumsel, Helmi Ibrahim, mengatakan, kemungkinan besar tanggapan hanya datang dari kalangan parpol, bukan dari masyarakat. Hal itu karena hanya kalangan parpol yang berkepentingan dengan pengumuman DCS. ”Sepertinya, masyarakat kurang peduli kepada para caleg. Kami mengimbau masyarakat memanfaatkan waktu untuk memberikan tanggapan terhadap pengumuman DCS tanpa bermaksud mencari-cari kesalahan orang,” kata Helmi.
KPU Sumsel telah menetapkan jumlah DCS yang lolos verifikasi mencapai 1.235 orang dari 1.283 orang yang menyerahkan berkas. Sebanyak 38 parpol peserta Pemilu 2009 di Sumsel berhasil memperoleh 35,5 persen kuota perempuan. Meski demikian, ada sejumlah parpol yang tak berhasil memenuhi kuota 30 persen perempuan, yaitu Partai Persatuan Pembangunan, Partai Persatuan Daerah, PNI Marhaenisme, Partai Golkar, Partai Buruh, dan Partai Damai Sejahtera.
Pengamat politik Joko Siswanto mengatakan, banyaknya jumlah caleg DPRD Sumsel yang lolos DCS bisa dimaklumi karena parpol berusaha meraih suara sebanyak mungkin. Parpol berharap dapat mendulang suara lebih banyak dengan memasang caleg sebanyak-banyaknya. ”Kursi yang diperebutkan di DPRD Sumsel jumlahnya kurang dari 100. Jadi, banyak caleg yang namanya akan terpental,” kata Joko. (WAD)
PENJELASAN :
kREDIBILTAS
disini ada beberapa tokoh/sumber diantaranya :
Ketua KPU SUMSEL : Alfiyan Toni
Anggota KPU Sumsel, Helmi Ibrahim
CAPABILITAS
Daam cara enulisan yg muat dalam pini public tersebut sangat berkeasan karena pembahasannya langsung kepada unsur fakta dari masyarakat yg dilakukan melalui penghitungan yg cermat
AKUNTABILITAS
Disini sumber yg bisa di pertanggung jawabkan dalam jejak pendapat/opini public adalah Ketua KOMISI pemilihan Umum SUMSEL Alfiyan Toni.

Tugas Manajemen Humas contoh pembuatan Opini Public

Pansus Wali Nangroe, Jaring Pendapat Warga Aceh di Jakarta

Banda Aceh | Harian AcehPembahasan dan penyusunan draf Rancangan Qanun (Raqan) Wali Nanggroe oleh Panitia Khusus (Pansus) XI DPRA tahun 2008 memasuki penjaringan pendapat publik di luar Aceh. Seluruh anggota Pansus XI dan pimpinan dewan akan menghadiri penjaringan pendapat masyarakat Aceh yang berdomisili di wilayah Jabodetabek. Acara itu direncanakan berlangsung di Aula Kantor Bulog, Rabu (23/7).

Sekretaris Pansus-XI DPR Aceh, Yusrizal Ibrahim, Minggu (20/7), mengatakan selain jaring pendapat masyarakat Aceh di luar daerah, pihaknya juga akan bertemu dengan sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Bersatu selama di Jakarta.

Menurut Yusrizal, kegiatan yang dikoordinir pengurus Taman Iskandar Muda (TIM) di Jakarta itu merupakan Rapat Dengar Pendapat Publik (RDPU) Pansus XI yang berkekuatan dua puluh orang dari DPRA dengan publik Aceh dan masyarakat umum di Jakarta.

RDPU itu sebagai upaya pengayaan materi qanun serta mencari masukan dan saran untuk memperkuat kerangka tubuh dan isi substansi Qanun Wali Nanggroe yang juga masuk dalam qanun prioritas program legislasi (Prolega) Aceh 2008.

”Pengayaan materi dan substansi Qanun Wali Nanggroe melalui penjaringan publik dari berbagai pihak akan meningkatkan akuntabilitas qanun tersebut. Proses ini juga tertuang dan diatur dalam Qanun Aceh nomor 3 tahun 2007 tentang tata cara pembentukan qanun,” terang Yusrizal.

Wakil Ketua DPR Aceh, Tgk Zainal Abidin, yang ditemui terpisah sebelum bertolak ke Jakarta, Minggu (20/7) siang, mengatakan Qanun Wali Nanggroe sebagai qanun pemrakarsa dewan, wajib dilakukan penjaringan dan pengumpulan pendapat publik dari setiap elemen masyarakat yang berkompetensi terhadap qanun itu.

”Penjaringan pendapat publik di luar Aceh, seperti di Jakarta dan kota-kota lain di Indonesia yang komunitas orang Aceh terbilang banyak perlu dilakukan oleh Pansus XI Wali Nanggroe,” ujar Tgk Zainal.

”Penjaringan pendapat maupun studi komperatif untuk memperkaya materi Qanun Wali Nanggroe dapat juga dilakukan ke luar negeri, seperti ke Sabah dan Serawak Malaysia maupun di salah satu kesultanan di semenanjung Malaysia,” sambungnya.

Disebutkan, jaring pendapat publik itu diawali dengan konsultasi pimpinan dewan dan Tim Pansus XI Qanun Wali Nanggroe ke Menko Polhukam dan Mendagri pada Senin (21/7) guna meminta pendapat dan saran serta penguatan konsideran Qanun Wali Nanggroe, sehingga tidak bertentangan dengan perundang-undangan Repubik Indonesia.

Sebelumnya, Pansus Wali Nanggroe juga telah melakukan RDPU dan diskusi publik dengan pihak ulama, tokoh adat, akademisi, LSM atau NGO serta mahasiswa yang berlangsung di ruang serbaguna DPR Aceh, 16-17 Juli lalu.

PENJELASAN

KREDIBILITAS

sumber : Panitia Khusus (Pansus) XI DPRA

CAPABILITAS

kemampuan sumber dalam melakuan jejak pendapat di wilayah Aceh Nanggroe sangatlah baik!!! karena dalam malakukan tugasnya dilakukan melalui pendekatan langsung kepada masyarakat.

AKUNTABILITAS

sumber yg dapat dipertanggungjawabkan : Panitia Khusus (Pansus) XI DPRA tahun 2008